Lagi-lagi
kepingan bintang rontok
Jatuh tepat di
ubun-ubunku, lagi-lagi…
Lalu menimpa
bahuku yang sudah rapuh
Dan menahan luka
yang tak terperi
Lagi-lagi hujan
berduet dengan bongkahan es
Langit
melempariku dinginnya, lagi-lagi…
Membekukan tiap
saraf kulitku
Sudah perih makin
perih
Sudah lebam makin
lebam
Lagi-lagi semesta
menolak cintaku
Hati (sakit)
hati, lagi-lagi…
Selesai patah,
terurai sudah