MONOTON
Aku atau pun kamu pasti atau
mungkin pernah bertahan dalam suatu fase yang berulang-ulang tanpa perubahan.
Kadang aku atau kamu menikmati fase tersebut dan bahkan tak ingin beranjak, tak
ingin berhenti untuk menjadi teman setianya karena suatu alasan. Namun saat
kita sudah mulai membencinya dan ingin pergi jauh darinya, ia akan mulai
mengakrabi dan menjadi musuh yang ganas. Menjadi musuh yang siap untuk
membunuh. Membunuh segala kebahagiaan serta senyum canda bahkan tawa. Ya, ia
menjadi kejam, membabi buta memukul mundur perubahan. Tapi, fase itu tidak bisa
kita lompati tanpa usaha keras. Mungkin kita bisa mulai menjadikan fase itu
teman (lagi) dan berjalan di samping, di belakang atau bahkan di depannya.
Hidup ini penuh pilihan, ya!
Oh iya! Maaf kami sedang
membicarakanmu, “Monoton”. Kau masih disini? Atau kau mulai merangkak, berjalan
dan pergi? Kalau begitu, Selamat Apa Saja untukmu! Semoga kamu akan tetap
mencariku, sehingga aku menjadi lebih pandai untuk mencari cara jauh darimu.
Hey Monoton! Ada seorang sutradara
yang tertarik menjadikanmu “bintang” dalam sebuh film pendek. Sutradara
tersebut bernama Mulyanto Joyo. Ia tak hanya menyutradari film pendek tersebut,
namun ia merangkap profesi sebagai produser serta penyunting. Eh Monoton, ia tak
bekerja sendiri dalam menyunting film tersebut, ada sebuah nama, Anthony
Vivaldi Ekaditya. Iya, dia juga menyunting film pendek yang kamu bintangi.
Jangan berani berfikiran untuk berkenalan dengan mereka! Aku tidak suka kamu
berjalan iseng dalam kehidupannya. Atau, jangan-jangan kamu telah mencuri
start? Awas!
Kamu penasaran? Kamu benar-benar
tak tahu film mana yang aku maksud? Baiklah, yang aku maksud adalah film pendek
“Antara Jam, Alarm dan Dia: Selamat Tidur”. Film tanpa dialog yang berdurasi 7
menit ini berceritakan tentang “kamu” (re:Monoton) yang hobi menggelayuti
seseorang. Hingga ia merasa berada di puncak kejenuhan hidupnya yang terlalu
rutin dan terlalu kamu (re:Monoton).
Ah, aku lelah! Mungkin, aku bisa
membantu istirahatmu dengan cuplikan “nina bobo” ini. Selamat Tidur!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar