Dan lagi-lagi kamu
Lagi-lagi tentangmu
Lagi-lagi kamu
Tak bisakah kamu meninggalkanku?
Tanpa harus meninggalkan rindu
Tak bisakah kau pergi dariku?
Bawalah rindu ini bersamamu
Aku yang salah
Membawa pikiran tentangmu terlalu jauh
Menggenggam kisahmu terlalu erat
Membawa perasaan ini terlalu dalam
Padahal, belum tentu kamu mengizinkan
Aku menyesal mengenalmu
Tak pernah sebelumnya aku seperti ini
Menyatakan penyesalan pada sebuah perkenalan
Tapi mungkin inilah kenyataan
Kau datang terlalu cepat
Membuatku kembali pada suatu pukat
Lagi-lagi aku terjerat
Lagi-lagi langkahku berat
Kenapa kau tidak pergi saja waktu itu?
Tak perlu lagi-lagi menghubungiku
Menghilanglah kalau hal itu perlu
Aku coba dan aku pasti mampu
Lagi pula, kau bukanlah milikku
Kamu tahu?
Semua filosofi yang saling taut menaut
Semua filosofi yang bergulat dalam raut
Aku mempelajari terlalu banyak hal darimu
Hingga isi otakku hanya filosofi tentangmu
Layang dan bintang
Lilin dan sunrise
Malam dan senja
Coba kau sebut sisanya!
Mampukah kau mengingatnya?
Kenapa? Kau sudah lupa?
Tak apa, wajar.
Kenapa? Kenapa kau masih perduli?
Kau menyukai kehangatan
Dan kau menyukai rasa saat kunyahan pertama
Kau penuh kekakuan
Penuh kesulitan untuk mengekspresikan
Dan penuh cambuk rindu kenikmatan
Sungguh, kau keterlaluan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar